Wednesday, 9 April 2014

Terlalu dini

-Terlalu Dini-

pagi masih terlalu gelap
langitpun belum membentuk awan
matahari belum menggantung

engkau saja belum mengecup pagi
ranum bibirmu belum membasah
kupu-kupu di matamu belum mengepak

sedangkan aku masih mengucap nama
kehilangan, jatuh dan cinta
pagi merangkumnya

perihal hujan yang turun 1 april
embunnya menebalkan jendela
bulir-bulirnya bernamakan

tepian pada sebuah daun
embun menulis sebuah nama
garis-garisnya jatuh

tepat di atas tanah
menemukan sebuah garis
garis bibirmu yang mengecup indah

masih serupa debar, pagi ini ialah kecup

terlalu dini

No comments

Post a Comment

© Okdiyan Artha Kusuma | @nebulasenja
Maira Gall
| Published By Kaizen Template | GWFL | KThemes